SAJAK RINDU
Oleh Hesty Indra W.

Rindu pernah kumaknai sebagai kehangatan sinar bulan
Ketika telaga hatimu amat sejuk
Memercikkan kesegaran bagi kemarau panjang
Dan angin menyegarkan dedaunan
Gemersiknya akrab merayu jiwa
Aku ingat, Pendar matamu mewarnai lembaran langitku.
Kau tahu ....
Pernah . semuanya pernah. Namun melapuk bersama detik waktu
Memudar di antara garis-garis keterbatasan
Tak terhenti, tidak juga kembali
Padahal langit masih menyebarkan pendar matamu.

Rindu telah kumaknai sebagai kekosongan, keluluh lantakan
Ketika kemarau enggan beranjak
Dan angin membiarkan daun-daun mengeluh
Tak lagi bertiup.
Kau tahu...
Telah . semuanya telah...
Selembar putih yang diterbangkan angin melambai
Mengingatkan pada tegasnya jemari hujan yang pernah
Menyapu wajah polos seorang gadis.
Kau, aku, kita tahu...
Angin yang mengantarkan kepergian sang waktu.
Tak ada yang dapat membujuknya untuk kembali.
Tidak aku, tidak juga kau.

CERTIFICATE

Halaman dilihat

View My Stats
http://www.paid-to-promote.net/member/signup.php?r=tantan44

daftar di alamat url diatas, dapat dollar gratis!